(part 2)
Menindak lanjuti tulisan saya sebelumnya mengenai pengaplikasian ELECTRICMATOR untuk membantu masyarakat dalam memanajemen energi listrik di rumahnya serta mendorong masyarakat agar mau berinvestasi menggunakan Sel Surya/Photovoltaic (PV) dan peralatan hemat energi misalnya seperti lampu LED.
Sempat muncul dipikiran saya "Mengapa Dana Subsidi dari Pemerintah Tidak Disisihkan Sedikit saja Untuk Mensubsidi Pembelian Photovoltaic guna Mendukung Penggunaan Energi Terbarukan di Rumah Tangga"
Mengapa?
Mengapa?
berikut alasannya :
1. Energi Terbarukan Ramah Lingkungan
1. Energi Terbarukan Ramah Lingkungan
Seperti yang kita ketahui bahwa energi terbarukan adalah energi yang ramah lingkungan. Energi jenis ini tidak menimbulkan efek negatif bagi lingkungan ketika digunakan. Sehingga dengan kita menggunakan energi terbarukan, akan mengurangi pencemaran polusi di bumi. Hal ini merupakan langkah besar dalam mengendalikan pemanasan global. Pemanasan global merupakan salah satu unsur yang menyebabkan degradasi lingkungan. Salah satu dampak dari pemanasan global adalah mencairnya es abadi di kutub. Mencairnya es di kutub ini berakibat pada naiknya permukaan air laut. Muka laut yang menjadi lebih tinggi dapat menenggelamkan pulau-pulau kecil di Indonesia. Pemanasan global pun memberi dampak pada kerusakan terumbu karang, mengingat terumbu karang sangat rentan akan perubahan suhu di laut. Rusaknya terumbu karang pun memberikan dampak yang serius bagi pulau-pulau di Indonesia.
(gimana? rugi kan kalo alam di Indonesia jadi rusak..)
2. Energi Terbarukan Membuka Peluang Bisnis
Pembangunan energi mandiri di rumah tangga (misalnya dengan memasang PV) dapat membantu kita dalam hal menghemat biaya listrik yang berasal dari PLN. Kita dapat memproduksi energi listrik kita sendiri dan memanfaatkannya untuk kebutuhan sehari-hari. Saya pernah membaca suatu berita di salah satu media cetak milik indonesia tahun 2013, bahwa PLN telah siap untuk membeli kelebihan listrik dari PV milik masyarakat.
"Bayangkan dari hampir 60 Juta Pelanggan Rumah Tangga PLN jika 1 juta rumah tangga saja membangun pembangkit sendiri dengan kapasitas 2KW maka akan dihasilkan 2.000MW listrik mandiri. Kapasitas 2.000MW tersebut jauh lebih besar dari pembangkit milik PLN yang ada di Paiton (850MWatt)"_ekonomi.kompasiana.com_
So, tunggu apa lagi? mari kita bersama-sama mulai menggunakan energi terbarukan
2. Energi Terbarukan Membuka Peluang Bisnis
Pembangunan energi mandiri di rumah tangga (misalnya dengan memasang PV) dapat membantu kita dalam hal menghemat biaya listrik yang berasal dari PLN. Kita dapat memproduksi energi listrik kita sendiri dan memanfaatkannya untuk kebutuhan sehari-hari. Saya pernah membaca suatu berita di salah satu media cetak milik indonesia tahun 2013, bahwa PLN telah siap untuk membeli kelebihan listrik dari PV milik masyarakat.
"Bayangkan dari hampir 60 Juta Pelanggan Rumah Tangga PLN jika 1 juta rumah tangga saja membangun pembangkit sendiri dengan kapasitas 2KW maka akan dihasilkan 2.000MW listrik mandiri. Kapasitas 2.000MW tersebut jauh lebih besar dari pembangkit milik PLN yang ada di Paiton (850MWatt)"_ekonomi.kompasiana.com_
So, tunggu apa lagi? mari kita bersama-sama mulai menggunakan energi terbarukan
Semoga melalui lomba blog yang diadakan oleh PLN dan BLOGdetik guna menyambut Hari Listrik Nasional yang ke-69, PLN dapat terus meningkatkan kualitas listriknya dan memberikan pelayanan terbaiknya untuk pelanggan
About ravaa
0 komentar:
Posting Komentar